sumber (podsalt.com)
Podshub – Banyak generasi muda yang beralih dari rokok konvensional ke vape, karena ingin terlihat modern dan kekinian. Selain penampilannya menarik, vape juga memiliki aroma yang mengundang selera seperti makanan atau minuman. Bagi pendatang baru di dunia vape, pahami hal-hal penting terkait dengan liquid vape agar tidak salah menentukan pilihan.
Sebelum membeli liquid, pahami jenis liquidnya terlebih dahulu. Saat ini setidaknya ada tiga jenis liquid vape yang beredar di pasaran, yaitu saltnic (salt nicotine), freebase, dan pods friendly.
Saltnic adalah liquid vape dengan kadar nikotin yang tinggi atau kisaran 12 miligram (mg) keatas dan uapnya lebih sedikit. Nikotinnya juga lebih cepat diserap oleh tubuh. Bila kalian pemula yang baru beralih dari rokok ke vape, disarankan untuk mencoba jenis ini.
Seperti diketahui, Brand Ethirium baru saja meluncurkan liquid saltnic dengan varian Whiskey Cola (Whisla) dan Yoghurt Cherry (Yocherry). Kedua produk tersebut bisa didapatkan di toko online Shopee dan Tokopedia. Produk ini juga dijual di beberapa pusat perbelanjaan modern atau mall, diantaranya Toko Vape Podshub yang berada di Mall Pakuwon Trade Center dan Tunjungan Plaza di Surabaya, Mall Kelapa Gading, Jakarta, Mall Cibinong, Bogor. Kemudian, di Discovery Mall Bali, dan lain-lain. Info lengkapnya, bisa dicek di website www.Ethirium.id dan www.podshub.id
Freebase adalah liquid vape dengan kadar nikotin rendah (3-9 mg) atau tanpa nikotin (0 mg). Liquid ini cocok untuk perokok pemula atau kalian yang hanya ingin menikmati rasa atau seru-seruan ngevape, tapi tidak suka dengan efek nikotinnya.
Pods Friendly adalah liquid yang menggabungkan jenis saltnic dan freebase. Pods friendly memiliki bahan dasar yang sama dengan freebase, tetapi memiliki kadar nikotin lebih tinggi. Karena kadar nikotin lebih sedikit dan lambat diserap tubuh, liquid ini bisa dinikmati lebih sering.
Sedangkan terkait rasa, saat ini ada dua jenis varian yang dikenal oleh para vapers, yaitu Pertama, fruity yang memiliki cita rasa buah-buahan, seperti mangga, cherry, strawberry, pisang, dan lainnya. Kedua, creamy yang berasal dari jenis perasa, seperti kopi, coklat, susu, vanila, yoghurt, dan lainnya.
Vapers yang suka dengan buah segar dan dingin, rasa fruity yang cocok. Sedangkan yang hobi gurih akan memilih creamy.
Setelah memahami jenis-jenis liquid dan rasanya, hal lain yang penting diketahui saat memilih liquid adalah memilih liquid yang sudah memiliki pita cukai atau punya legalitas jelas. Tujuannya, agar kalian memiliki keyakinan bahwa produk ini aman, karena telah diperiksa oleh pihak yang berwenang.
Kalian pernah dengar berita ada liquid mengandung narkoba? Nah, memilih liquid legal itu penting agar jangan sampai kalian membeli liquid yang didalamnya ternyata ada kandungan narkobanya.
Seperti diketahui, kepolisian di awal tahun ini telah menangkap produsen yang melakukan penyalahgunaan narkoba yang dikemas sebagai vape di Kembangan, Jakarta Barat. Sejumlah barang bukti berupa narkoba cair siap edar dan barang bukti berupa cairan vape mengandung narkoba yang dikemas dalam sejumlah botol telah disita oleh polisi.
Pada umumnya, bahan-bahan yang terkandung di liquid vape, seperti nikotin, Propylene Glycol (PG), Vegetable Glyserin (VG), zat perasa, nikotin, dan lainnya.
Bagaimana jika liquidnya tanpa nikotin? Untuk produk liquid tanpa nikotin, tidak perlu ada pita cukainya. Untuk mengetahui kualitasnya, cek apakah sudah memiliki izin edar dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan lulus uji dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
- Teliti sebelum membeli itu penting agar kita mendapatkan liquid yang enak dan aman sepadan dengan nominal uang yang kita belanjakan. Semoga manfaat.